dakwatuna.com
Nak…luka dan simbah darahmu belum lagi kering
Tarikan surga begitu kuat memanggilmu
Ada banyak cara menuju cinta Allah
Dan kau wahai pujaan hatiku
Syahid menjadi jalanmu menuju cinta abadi Allah
Ibu sangat merasakan perih dan pedihnya berpisah denganmu
Pelukan ini serasa begitu lama sekali
Pelukan ini begitu mendalam dan hati ibu masih bisa rasakan getaran cinta yang kuat darimu nak..
Ibu tahu dan yakin seyakinnya bahwa kau masih hidup
kau hidup disisiNya nak…
Doa’kan ibu agar segera menjadi syuhada
Nak…dekap cinta ini
Nak…peluk cinta ini
Bukanlah peluk dan dekap penyesalan
Ini adalah dekap dan peluk cinta yang selalu hangat kuberikan untukmu
Dekap dan peluk cinta ini
Ingin kutunjukan pada dunia
Sebelum kau dipeluk bumi didalam tanah nanti
Pertama akan kukabarkan pada seseorang
Entah siapa dia yang telah merampas kemesraan kita
Tega menghabisi nyawa buah hatiku yang masih kecil
TATAPLAH DALAM-DALAM FOTO INI!
APA YANG KAU RASAKAN?
BAGAIMANA JIKA SUATU SAAT ISTRIMU DAN ANAKMU MENGALAMI HAL YANG SAMA?
Kedua akan kukabarkan pada seluruh ibu-ibu di Palestina
Bahwa dekap dan peluk cinta ini adalah asa untuk seluruh ibu-ibu di Palestina
Teruslah menjadi rahim lahirnya mujahid-mujahid baru
Teruslah menjadi rahim lahirnya syuhada-syuhada baru
Ketiga ingin kusampaikan pada seluruh dunia
Selama masih ada rahim-rahim ibu-ibu Palestina
Selama itu pula mujahid-mujahid baru akan tumbuh
Roket dan bom serta timah panas yang disarangkan ketubuh kami
Hanya menembus kulit kami saja
Tak akan mampu menembus hati kami
Hati kami sangat kuat bergantung pada Allah
Dan tak pernah tergoyahkan oleh dentuman bom kebengisan darimu
Nak…doa dan peluk ini
Adalah tumpukan rasa cinta yang terus menggunung
Kini sementara waktu kita berpisah
Ibu tak akan luput memelukmu dalam doa
Ya Robb..pertemukan kami kembali di surgaMu..aamiin
(joy/sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai: