Topic
Home / Berita / Profil / (Video) Hadian Akbar, Penyandang Disabilitas yang Menang Hafalan Al-Quran Golongan 20 Juz Tingkat Nasional

(Video) Hadian Akbar, Penyandang Disabilitas yang Menang Hafalan Al-Quran Golongan 20 Juz Tingkat Nasional

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Hadian Akbar. (Irhamni Rofiun)
Hadian Akbar. (Irhamni Rofiun)

dakwatuna.com – Hadian Akbar, seorang anak muda yang usianya 20 tahun, sudah hafal Al-Quran sejak usia 15 tahun. Bukan hanya itu, baru seminggu yang lalu, anak pertama dari dua bersaudara ini berhasil menjadi pemenang Terbaik Pertama Hifzhul Quran (hafalan Al-Quran) untuk kategori 20 juz pada event MTQ Nasional XXV 2014 di Batam, Kepulauan Riau.

Terlahir dengan keadaan tidak bisa melihat wajah ayah bunda juga dunia (tunanetra) tidak menyurutkan semangat Hadian untuk berusaha menjadi seorang anak yang membanggakan orang tuanya.

Dari sejak SLB (setara SD), beliau sudah mampu membaca Al-Quran lewat Quran Braile (Quran khusus untuk penyandang tuna netra). Berbekal tekad yang kuat ingin menjadi penghafal Al-Quran, iapun mengutarakan cita-cita mulianya untuk mondok di sebuah pesantren tahfizh selepas SD.

Awalnya, banyak dari saudaranya yang tidak setuju dengan keputusan Hadian yang memutuskan untuk fokus hafalan Al-Quran daripada melanjutkan sekolah ke jenjang SMP.

Namun, dengan kebesaran hati dan kesungguhan jiwa hanya dengan tempo 3 tahun beliau berhasil menghafal 30 juz Al-Quran. Subhanallah!

Saat ditanya tentang tips bisa menghafal Al-Quran, ia memberikan resep: pertama perbaharui niat, lalu kuatkan tekad, dan berada di lingkungan kondusif, seperti pondok pesantren atau masjid. Untuk metode menghafal ia lebih memilih membaca setiap ayat tujuh kali. Setiap hari biasanya ia bisa menghafal kurang lebih 4 halaman Al-Quran.

Di pertengahan wawancara, beliau bersedia diuji hafalannya secara acak. Hadian diminta untuk melanjutkan ayat dan menebak surat dan ayat berapa yang dibaca. Dari 2 kali pengujian, ia berhasil menjawab tantangan dengan sangat baik, bahkan ia melantunkan ayat Al-Quran dengan begitu indah.

Di sesi akhir wawancara, sebuah pertanyaan spontan muncul untuknya: “Kalau diminta untuk memilih; dianugerahkan kedua mata untuk bisa melihat keindahan dunia atau tetap dengan kondisi seperti ini namun bisa terus menjaga hafalan Al-Quran?”.

Ia menjawab dengan penuh keyakinan: “Saya ingin tetap seperti ini. Agar bisa menjaga diri dari kemaksiatan dan dosa, moga jadi penggugur dosa. Biarlah di dunia tak bisa melihat, namun di akhirat bisa melihat keindahan yang Allah janjikan.” (Air mata menetes)

Allahu Akbar!

Bergetar hati ketika mendengar keyakinan seorang anak muda usia 20 tahun yang punya visi Al-Quran. Iapun mengungkapkan kesyukurannya: “Saya bersyukur, saat saya istiqamah menjaga hafalan Al-Quran dan berusaha dekat dengan Allah, semua keinginan saya Allah jawab. Bahkan beberapa bulan yang lalu keinginan saya untuk umrah terwujud. Ada seorang pengusaha sukses yang memberangkatkan saya untuk umrah, bahkan tahun depan saya siap untuk kuliah S1, saya sudah ikut ujian persamaan SMP dan SMA”.

Ditanya tentang cita-cita, ia ingin punya pondok pesantren sendiri, dan ingin menghajikan kedua orang tuanya.

Semoga Allah mengabulkan doanya, juga mengabulkan doa kita semua. Mudah-mudahan kita tersemangati untuk menjadi Ahlul Quran berada di dalam barisan keluarga Allah dengan membaca, menghafal, mentadabburi, dan mengamalkan kandungan Al-Quran. Aamiin

Berikut cuplikan video Hadian Akbar saat tampil pada babak penyisihan MHQ 20 Juz MTQ Nasional 2014:

Dan babak Final MHQ 20 Juz MTQ Nasional 2014:

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Moderat, pecinta Al-Quran, suka menulis dan berbagi informasi, juga blogger mania.

Lihat Juga

Sambut Ramadhan dengan Belajar Quran Bersama BisaQuran

Figure
Organization