Topic
Home / Berita / Internasional / Afrika / Penyiksaan di Penjara Qanathir, Balas Dendam Aparat Kudeta

Penyiksaan di Penjara Qanathir, Balas Dendam Aparat Kudeta

Aktivis perempuan anti kudeta terancam penangkapan aparat As-Sisi (aljazeera.net)
Aktivis perempuan anti kudeta terancam penangkapan aparat As-Sisi (aljazeera.net)

dakwatuna.com – Mesir. Salah seorang pengacara, Ali Saad, menyatakan (13/6/2014) penyiksaan tahanan perempuan di Penjara Qanathir, Mesir, pekan lalu berawal dari aksi mogok makan dan aksi unjuk rasa menentang kudeta militer di dalam penjara yang menjadi bagian dari Intifadhah Penjara Jilid II oleh para aktivis anti kudeta.

Membalas aksi tersebut, badan pengelola penjara menugaskan para sipir penjara dibantu sejumlah personil kepolisian dan narapidana perempuan (kriminil/penjahat) untuk menghukum para tahanan perempuan yang ikut aksi.

Mereka menerobos masuk ke ruangan tahanan politik, dan melakukan pemukulan dan penyiksaan hingga menyebabkan para tahanan perempuan terluka, bahkan pendarahan di dalam rahim pada sebagian tahanan.

Selain itu mereka juga melakukan pelecehan dengan memaksa para tahanan untuk melepaskan baju dan tidak diperkenankan untuk memakai hijab. Mereka juga mengancam akan memperkosa para tahanan jika melakukan aksi protes lagi pada masa mendatang.

Setelah melakukan tindak kekerasan, sipir penjara memindahkan sebagian tahanan perempuan ke dalam kamar isolasi, dan memindahkan sembilan mahasiswi ke Penjara Damanhur dan Penjara Benha (daerah lain).

Aktivis perempuan dan anggota Koalisi Revolusi untuk Perempuan Mesir (At-Tahaluf Ats-Tsaury Li Nisa’ Misr), Sarah Husein, mengecam aksi kekerasan tersebut dan menyatakan kepala penjara dan jajarannya harus bertanggung jawab.

Pihaknya menjanjikan tidak akan mendiamkan kasus penyiksaan di Penjara Qanathir tersebut dan akan membawanya ke pengadilan internasional karena tidak adanya jaminan hukum yang adil di Mesir saat ini. (aljazeera/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization