dakwatuna.com – Mesir. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Mesir memanggil (3/6/2014) Kuasa Usaha ad Interim (KUAI, pimpinan sementara) Kedubes Turki di Cairo guna menyampaikan protes terhadap sejumlah pernyataan pejabat tinggi Turki tentang pilpres kudeta di Mesir.
Penyelenggaraan pilpres tersebut mendapatkan tanda tanya publik setelah sepinya seluruh TPS dari pemilih, tetapi KPU menyatakan tingginya partisipasi rakyat Mesir dalam memilih.
Jubir Kemlu Mesir, Badar Abdul ‘Athy, menyatakan bahwa Kementerian memanggil KUAI Kedubes Turki di Cairo untuk memprotes pernyataan sejumlah pejabat tinggi Turki yang menyebutkan pilpres kudeta Mesir sebagai lelucon komedi.
Pilpres Mesir diselenggarakan dalam situasi keamanan yang tegang di bawah pengamanan lebih dari 200 ribu polisi dan tentara.
Sejumlah LSM HAM mengungkapkan rendahnya partisipasi pemilih dan keberpihakan berbagai lembaga negara terhadap Abdul Fatah As-Sisi. (islammemo/rem/dakwatuna)
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: