dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Penyelamatan Palestina adalah kewajiban yang terlupakan. Oleh itu, dalam rangka melanjutkan narasi perjuangan membebaskan Palestina, LDK Nurul Fikri Lembang bekerja sama dengan Puskomda se-Jawa Barat mengadakan Lomba Fundraising (penggalangan dana) LDK se-Jawa Barat.
Lomba ini diadakan untuk memicu semangat selamatkan Al-Aqsha. Setiap LDK yang ada di Jawa Barat berlomba melakukan Fundraising. LDK yang berhasil menghimpun dana paling besar akan menjadi pemenang. Lomba fundraising ini dimulai pada tanggal 16 Mei sampai tanggal 13 Juni.
Sosialisasi Penggalangan dana dilakukan dengan berbagai upaya. Salah satunya dengan Jaulah ke LDK yang ada di Jawa Barat. Jaulah LDK pertama kali digelar di UKDM UPI Bandung. Lomba penggalangan di launching disana. Sehari setelahnya LDK UPI Bandung bisa mengantongi dana lebih dari dua juta rupiah.Semoga kawan-kawan tetap bersemangat untuk selamatkan Al-Aqsha.
Jaulah-jaulah ke LDK se-Jawa Barat akan terus dilakukan. LDK yang sudah mendapat kunjungan dalam dua hari ini LDK UPI, LDK Al-Fath Telkom University dan LDK UIN SGD. Dalam acara LDK UIN SGD panitia berhasil mengumpulkan dana lebih dari setengah juta.
Selanjutnya akan menyusul jaulah ke kampus lain diataranya UI, UNSUR, UNWIR, UNSWAGATI, UNPAK, dan lain-lain.
Pemenang akan diumumkan pada acara konser amal “Selamatkan Al-Aqsha”, yang insya Allah akan digelar pada tanggal 15 Juni 2014. LDK yang berhasil menghimpun dana terbesar akan membawa pulang miniatur mimbar Shalahuddin Al-Ayyubi. Miniatur mimbar Shalahuddin Alayyubi inilah yang akan memicu para peserta untuk berlomba menghimpun dana sebesar mungkin.
Mimbar Shalahuddin Al-Ayyubi adalah narasi besar yang akan menyatukan umat. Mimbar ini pula yang akan membangunkan para penguasa dari tidurnya yang lelap. Mimbar shalahuddin adalah mimbar yang akan mengulang sejarah terbebasnya Palestina.
Saat Palestina dikuasai salibis pada abad ke dua belas, fikrah umat Islam dalam menanggapi isu Palestina tidak sejalan beriringan. Oleh itu, Sultan Nuruddin Al-Janki membuat sebuah narasi besar yang bertujuan untuk menyatukan fikrah umat. Narasi besar itu adalah “mimbar Nuruddin Al-Janki” yang akan dihantarkan ke Masjid Al-Aqsha.
Mimbar Nuruddin Al-Janki adalah narasi besar yang telah berhasil menyatukan umat dan membebaskan Al-Aqsha dari tangan salibis. Namun mimbar tersebut tidak berhasil diantarkan oleh Sultan Nuruddin Al-Janki. Dia wafat sebelum mimbarnya berhasil diantarkan ke Masjidil Aqsha.
Pasca wafatnya Sultan Nuruddin Al-janki, usaha mengantarkan mimbar dilanjutkan oleh Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi. Mimbar inilah yang membuat gentar salibis. Narasi memindahkan mimbar semakin kuat. Sampai akhirnya mimbar tersebut berhasil dipindahkan ke masjid Al-Aqsha oleh Shalahuddin Al-Ayyubi. Dan kini mimbar tersebut lebih dikenal dengan mimbar shalahuddin Al-Ayyubi.
Mimbar Shalahuddin kini sudah berdiri tegak, Narasi sejarah pembebasan Palestina sudah dimulai. dan LDK se-Jawa Barat siap berjuang menghantarkan Mimbar Shalahuddin ke Masjid Al-Aqsha. Narasi Penyelamatan Al-Aqsha ini sudah dibangun sejak bulan februari 2014, dimana seluruh LDK se-Jawa Barat bersatu padu menyamakan narasi dakwah dan menyamakan narasi untuk bergegas selamatkan Al-Aqsha. Kini FSLDK Jawa Barat merealisasikan narasi itu dengan menghimpun dana untuk selamatkan Al-Aqsha. Bukan hanya itu, kami melakukan Jaulah refleksi isra mi’raj LDK se-Jawa Barat dan juga bekerjasama dengan KAMMI, HIMA, HIMI dan organisasi lainnya untuk melakukan aksi selamatkan Al-Aqsha yang insya Allah akan digelar pada tanggal 27 Mei 2014.
Karena menyelamatkan Al-Aqsha adalah kewajiban, maka dari itu mari kita sukseskan sayembara Fundraising ini. Kita berlomba dalam kebaikan.Kita selamatkan Al-Aqsha. (Hanafie Attazikie/sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Saiful Bahri
