Muka Mantan First Lady AS Dilempar Sepatu dan Kertas

dakwatuna.com – Amerika Serikat. Mantan First Lady sekaligus mantan Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton, mendapatkan serangan fisik berupa lemparan sepatu dan bundelan kertas ke mukanya oleh seorang wanita.

Peristiwa tersebut terjadi ketika Hillary menyampaikan sambutan dalam pertemuan Institute of Scrap Recycling Industries di Mandalay Bay Hotel, Las Vegas, AS, pada hari Kamis kemarin, 10 April 2014, yang dihadiri sekitar 1.000 audiens.

Beruntung lemparan tersebut tidak mengenai muka Hillary karena berhasil menghindar secara reflek dari serangan yang tidak disangka-sangka itu.

Alih-alih marah dan meninggalkan panggung, sang mantan First Lady melanjutkan sambutannya setelah sebelumnya bercanda dengan audiens dengan menyebutkan bahwa wanita yang melempar sepatu tidak sepintar dirinya dalam bermain softball.

Sementara wanita yang melemparkan sepatunya diusir oleh petugas keamanan setelah terlebih dahulu diinterogasi. Menurut petugas keamanan, yang bersangkutan tidak masuk dalam daftar undangan dan berhasil mengelabui penerima tamu

Setelah acara selesai, pihak penyelenggara menyampaikan permohonan maaf kepada Hillary atas peristiwa tidak menyenangkan tersebut dan menyerahkan bundelan kertas yang dilemparkan bersama sepatu.

Bundelan kertas tersebut tampak kopian dari laporan Departemen Pertahanan AS yang dilabeli Sangat Rahasia (Confidential) serta tertanggal pada Agustus 1967, yang diperkirakan merujuk pada Operasi AS ‘Cynthia’ di Bolivia.

Peristiwa lemparan sepatu tersebut mengingatkan memori banyak pihak akan peristiwa tidak menyenangkan serupa yang menimpa mantan Presiden AS, George W. Bush, yang juga dilempar dengan sepatu oleh salah seorang wartawan ketika memberikan keterangan pers dalam kunjungannya ke Irak pada Desember 2008. (dailymail/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.