Topic
Home / Berita / Daerah / Padati Masjid Raya, Masyarakat Aceh Kembali Tunjukkan Solidaritas untuk Mesir

Padati Masjid Raya, Masyarakat Aceh Kembali Tunjukkan Solidaritas untuk Mesir

Ribuan masyarakat Aceh kembali lakukan aksi solidaritas Mesir dari Depan Masjid Raya Baiturrahman, Selasa 20/8/13); Foto: teuku zulkhairi
Ribuan masyarakat Aceh kembali lakukan aksi solidaritas Mesir dari Depan Masjid Raya Baiturrahman, Selasa 20/8/13); Foto: teuku zulkhairi

dakwatuna.com – Banda Aceh. Ribuan masyarakat Aceh kembali lakukan aksi solidaritas kepada umat Islam di Mesir yang dibantai militer atas dukungan Yahudi dan beberapa raja kerajaan Arab. Aksi yang terselenggara atas kerjasama aliansi puluhan Ormas Islam dan umum di Aceh ini dilakukan di depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Selasa (20/82013).

Aksi solidaritas ini diisi oleh para orator dari tokoh-tokoh Aceh dan pimpinan Ormas Islam.  Selain, aksi ini juga menghadirkan Khairul Badri, seorang mahasiswa Aceh di Al-Azhar yang menyaksikan langsung berbagai tragedi pembantaian di sana.

Mewakili pimpinan ormas, tampil Dr Mustanir dari Majlis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Aceh, Tgk Hasanuddin Yusuf Adan dari Dewan Dakwah Aceh, Dede Habibillah dari Fosma Unsyiah, Suardi Saidi dari Muhammadiyah Aceh, Tgk Nasruddin dari BKPRMI Aceh, dan Tgk Miswar Sulaiman dari keluarga besar PII Aceh serta para oratir lainnya yang dimoderatori oleh Teuku Zulkhairi dari Rabithah Thaliban Aceh.

Acara yang dibuka oleh Imam Mesjid Raya Baiturrahman, Prof. Dr Azman Ismail ini berlangsung sangat emosional. Prof. Azman mengatakan bahwa pembantaian di Mesir sangat melukai umat Islam di Aceh karena umat Islam semuanya adalah bersaudara.

Para orator lain tampil dengan berapi-api seraya menuntut Presiden SBY agar berperan dalam menekan junta militer di Mesir agar menghentikan pembantaian dan mengembalikan posisi Muhammad Mursi sebagai Presiden Mesir yang terpilih secara demokratis dalam pemilihan Presiden di sana.

Tgk Hasanuddin Yusuf Adan dalam orasi berharap agar apa yang terjadi di Mesir menjadi bahan pelajaran bagi rakyat Aceh dengan cara memperkuat dan mendukung penerapan syari’at Islam di Aceh.

Sementara itu, Tgk Nasruddin dalam orasinya berharap agar seluruh masjid-masjid di Aceh mendo’akan Mesir dan membaca qunut nazilah agar rezim zhalim di Mesir segera tumbang.

Di akhir orasi, massa juga berdo’a agar umat Islam di Mesir tabah menghadapi semua cobaan ini. Massa terlihat khusu’ berdo’a yang dipimpin oleh Ust Ahmad Rizal, Lc dari Ikatan Alumni Timur Tengah.

Acara ditutup dengan aksi turun ke jalan dan membakar foto Jenderal As-Sisi di depan Masjid Raya Baiturrahman. Seorang massa mengatakan, “kita membakar foto As-Sisi dengan harapan agar ia dibakar oleh Allah Swt karena apa yang dilakukannya dengan militer di sana dengan membunuh membakar para demonstran pro Mursi adalah tindakan yang sangat tercela.(tz/sbb/dkw)

 

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization