Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Pemerintah Gaza Kecam Aksi Fatah Dukung Pembunuhan di Mesir

Pemerintah Gaza Kecam Aksi Fatah Dukung Pembunuhan di Mesir

ihab gasindakwatuna.com – Gaza. Pemerintah Palestina di Jalur Gaza mengecam aksi unjuk rasa yang dilakukan gerakan Fatah di Tepi Barat untuk mendukung pembunuhan di Mesir dan pembertian mandat bagi apa yang disebut gerakan “pemberontakan Gaza” untuk menghabisi gerakan Hamas.

Jurubicara pemerintah Palestina di Gaza, Ihab Gasin, mengecam pernyataan jurubicara gerakan Fatah yang mendukung pembantaian yang terjadi di Mesir dan meminta agar perlawanan Palestina dihabisi.

Dia menyerukan kepada seluruh rakyat Palestina untuk menghadang kebijakan hitam gerakan Fatah ini. Dia mengatakan, “Jika tidak kita akan menemukan seluruh rakyat Palestina tenggelam dalam jurang kegelapan.”

Gasin mengatakan, “Saya khawatir gerakan Fatah menanda tangani perjanjian baru dengan penjajah dalam beberapa hari ke depan, dengan memanfaatkan situasi sekitar saat ini. Melalui perjanjian baru ini  mereka menjulan sisa tanah Palestina dan melepaskan tanah dan tempat-tempat suci kita kepada penjajah Zionis.”

Sebelumnya, Gerakan Fatah menggelar aksi demontrasi yang diikuti oleh puluhan orang pada Jumat (26/7), mereka mendukung panglima militer Mesir Abdul Fattah Al Sisi dalam mengadapi demonstran pendukung presiden Mursi dan penolak kudeta militer. Bahkan para demonstran Fatah ini menyerukan agar Al Sisi diberikan anugerah kewarganegaraan Palestina dan menuding Ikhwanul Muslimin di Mesir telah berusaha menyeret Mesir dalam perang saudara.

Sementara kondisi di Mesir sampai dengan hari ini, senin (29/7), jumlah korban meninggal 480 orang. 8000 orang terluka (50 di antaranya sekarat), 1500 orang ditangkap, dan 9 channel TV ditutup supaya tidak ada yang meliput pembantaian ini. (sbb/infopalestina/dkw)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization