Usulan Polwan Berjilbab, Jimly: Ini Wujud Kecintaan Rakyat Terhadap Polri

dakwatuna.com – Jakarta. Dukungan diperbolehkannya polwan mengenakan jilbab datang dari Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie. Jimly mengatakan Polri harus mengakomodir keinginan Polwan mengenakan seragam dengan berjilbab.

“Ini kan soal mudah, kenapa dipersulit. Tidak perlu menjadi masalah serius,” kata Jimly, Kamis (13/6).

Menurut Jimly, semestinya sangat mudah bagi Polri untuk mengakomodir usulan dari para Polwan dan masyarakat agar diperbolehkan mengenakan seragam berjilbab.

“Ini wujud kecintaan rakyat terhadap Polri dan juga Polri dapat lebih akrab dengan rakyat,” ujarnya.

Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) ini menegaskan, Polri harus memperkenankan jika ada keinginan para Polwan untuk berpakaian dinas dengan jilbab.

Kalau polri keberatan karena khawatir mengganggu keselarasan dan aktivitas dalam menjalankan tugas, semua bisa disesuaikan.

“Diseragamkan saja penggunaan pakaian dinas dengan berjilbab dan tetap serasi dengan pakaian dinas yang tidak berjilbab. Saya yakin hal itu tidak menganggu keseragaman dan kekompakan serta aktivitas kerja,” tutur Jimly. (rn/dm/rol)

Redaktur: Saiful Bahri

(3 votes, average: 10.00 out of 5)

Loading...

Tentang Tim dakwatuna

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

@dakwatuna