Topic
Home / Berita / Nasional / Mahasiswa Indonesia Beri Beasiswa untuk Mahasiswa Kedokteran Palestina

Mahasiswa Indonesia Beri Beasiswa untuk Mahasiswa Kedokteran Palestina

LDKdakwatuna.com – Jalur Gaza. Forum Silaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Indonesia (FSLDK Indonesia) kembali menyalurkan donasi dari mahasiswa Indonesia untuk pendidikan di Gaza, akhir bulan Mei yang baru lalu. Kali ini dana yang dikumpulkan oleh FSLDK Indonesia disalurkan untuk beasiswa 30 orang mahasiswa kedokteran Palestina di beberapa universitas di Sudan.

Penyerahan donasi dilakukan di Gaza Tengah oleh Tim Dokter Sahabat Al Aqsha yang diketuai Dr. Abdul Ghofir, didampingi ketua umum Sahabat Al-Aqsha M. Fanni Rahman dan diterima langsung oleh Ketua Al-Sarraa Foundation Abu Ahmad Ziad pada 28 Mei 2013.

Ketua Pusat Komunikasi FSLDK Indonesia Edy Siswanto di Bogor menyatakan, “FSLDK Indonesia yang bekerja sama dengan Sahabat Al-Aqsha, jaringan silaturahim keluarga Indonesia-Palestina, telah menyerahkan dana sebesar US$18,000 kepada Al-Sarraa Foundation di Gaza.”

Dana itu, jelas Edy merupakan hasil penggalangan mahasiswa-mahasiswa seluruh kampus di Indonesia serta keluarga-keluarga Indonesia yang bersimpati pada perjuangan rakyat Palestina melawan penjajahan Zionis Israel.

Dana tersebut, menurut Edy, akan disalurkan secara bertahap ke mahasiswa-mahasiswa kedokteran Palestina di Sudan selama periode Juli sampai Desember tahun 2013 ini.

Koordinator Komisi Isu Puskomnas FSLDK Indonesia, Andino Yudho Pratomo menjelaskan, “Alhamdulillah, bulan Desember 2012 lalu, FSLDK Indonesia bersama Sahabat Al Aqsha, membiayai operasional TK Bintang Al-Quran (Najmul Quran) di Jabaliya-Gaza untuk periode satu tahun (2012-2013).”

Alhamdulillah, lanjut Andino, pada pertengahan tahun ini, FSLDK Indonesia kembali menyalurkan donasi dari mahasiswa Indonesia untuk beasiswa mahasiswa kedokteran Palestina. “Kami diberi akses berisi data setiap mahasiswa penerima beasiswa itu oleh Sahabat Al-Aqsha dan Al-Sarraa Foundation,” kata Andino.

Meskipun di gempur dan di teror setiap hari, pembinaan generasi baru rakyat Palestina tidak boleh berhenti. Huffazh Al-Quran lahir ribuan tiap tahun. Para profesional di berbagai bidang kehidupan juga harus dibantu kaderisasinya.

Sudah dua tahun ini Sahabat Al-Aqsha yang mendapat amanah dari Al-Sarraa Foundation for Humanitarian Relief (yang dibentuk oleh Rabithah Ulama Filistin) membantu 30 mahasiswa kedokteran asal Gaza yang sedang berjuang menuntut ilmu di Sudan.

FSLDK Indonesia bergandengan tangan dengan Sahabat Al-Aqsha membantu beasiswa ini untuk periode Juli-Desember 2013.

FSLDK Indonesia merupakan forum Lembaga Dakwah Kampus Indonesia yang di dalamnya merupakan gabungan lebih dari 650 LDK yang tersebar di Indonesia. Begitu pula donasi yang disalurkan untuk beasiswa mahasiswa Palestina ini juga merupakan donasi yang berasal dari kantong mahasiswa seluruh Indonesia yang dikumpulkan melalui FSLDK Indonesia. Dengan izin Allah. (sbb/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (2 votes, average: 10.00 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Opick: Jangan Berhenti Bantu Rakyat Palestina!

Figure
Organization