Tanpa Alasan Yang Jelas, Polisi Rusia Tangkap 300 Muslim Saat Shalat

dakwatuna.com – Rusia. Polisi Moskow menangkap lebih dari 300 muslim yang sedang shalat di sebuah mushalla di kota itu pada Jumat (7/6).

Menyusul penangkapan itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, situasi di Kaukasus Utara harus dijaga di bawah pengamanan khusus.  “Kebijakan melawan korupsi, kejahatan dan pemberontakan harus dilakukan dengan tegas dan konsisten,” ujar Putin.

Laporan OnIslam menyebutkan, dalam penyerbuan hari Jumat kemarin, polisi Moskow menangkap 300 muslim, 170 orang diantaranya warga negara asing, tanpa memberikan alasan yang jelas atas penangkapan yang dipimpin oleh aparat dari Badan Keamanan Federal itu. Selain melakukan penangkapan, polisi Moskow juga menyita sejumlah literatur tentang Islam.

Operasi penangkapan itu merupakan operasi yang ketiga kalinya dilakukan polisi Moskow selama setahun ini, dengan target tempat-tempat ibadah muslim di Moskow dan St. Petersburg.  Operasi tersebut dilakukan bersamaan dengan persiapan Rusia sebagai penyelenggara olimpiade musim dingin yang akan digelar tahun depan di Sochi, kawasan Laut Hitam.

Federasi Rusia memiliki 23 juta muslim yang tersebar di Kaukasus Utara dan wilayah selatan Republik Chechnya, Ingushetia dan Dagestan. (sbb/tjk/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Tim dakwatuna

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

@dakwatuna