Topic
Home / Berita / Internasional / Australia / Muslim Australia Harus Ganti Nama Agar Dapat Pekerjaan

Muslim Australia Harus Ganti Nama Agar Dapat Pekerjaan

Muslimah Australia
Muslimah Australia

dakwatuna.com – Australia.  Sungguh ironis nasib kebanyakan warga Muslim Australia. Mereka terpaksa mengganti namanya agar lebih mudah mendapatkan pekerjaan. Nama dengan embel-embel Arab atau Muslim dirasa akan menyulitkan mereka mencari pekerjaan di negeri Kanguru.

Seperti yang dialami seorang muslimah kelahiran Australia, Cindy Mohamed. Ia harus mengubah namanya menjadi ‘Makram’. Nama itu sendiri diambil dari pihak keluarga ayahnya.

Setelah mengganti namanya menjadi Makram, Cindy pun berhasil menjalani wawancara kerja di sebuah perusahaan yang sebelumnya telah menolaknya sebagai Cindy Mohamed.

“Saya lekas berpikir, ‘Mulai sekarang saya mengirimkan resume saya dengan nama Cindy Makram,” kata Cindy seperti dilansir dari onIslam, Senin (15/4).

Kenyataan tersebut mengisyaratkan masih adanya diskriminasi bagi umat Islam di Australia. Perusahaan-perusaan tersebut lebih cenderung meluluskan pekerja Australia dengan nama Inggris daripada yang bernama Islam dan Arab.

Para peneliti dari Australian National University telah mengungkap beberapa fakta dalam hal ini. Para peneliti tersebut mengatakan seseorang dengan nama yang terdengar seperti berasal dari Timur Tengah biasanya harus mengajukan lamaran 64 persen lebih banyak dari pada mereka yang bernama Inggris. (hp/clr/rol)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (3 votes, average: 10.00 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Rekonsiliasi Tidak Gratis, Israel Jamin Keamanan Arab Terhadap Ancaman Iran

Figure
Organization