dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Sekitar dua ratusan mahasiswa, menunjukkan antusiasmenya terhadap problematika Palestina dengan menghadiri acara Solidaritas Palestina Road to Campus yang bertajuk “Save Care Medicine and Education for Palestine”, Sabtu (23/03). Kendati hujan mengguyur kawasan Setiabudhi siang itu, terlihat mahasiswa sudah mulai berdatangan dan masuk ke aula masjid Al Furqon Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) selepas menunaikan shalat Zhuhur.
Acara yang berlangsung pukul 13.00 hingga 17.30 ini terdiri atas sesi talk show bersama Syeikh dari Palestina dan K.H. Wildan Hakim (Pimpinan Pesantren Nurul Fikri Lembang) dilanjutkan dengan orasi dari Ginan Taufik dan Walid Ghozin (Duta Pelajar Peduli Palestina). Selama acara berlangsung dilakukan pula penggalangan dana untuk Palestina.
Ada yang menarik di tengah perbincangan bersama Ginan Taufik dan Walid Ghozin sore itu, saat salah seorang peserta bertanya mengenai bagaimana seandainya mereka tidak kembali dari Gaza. Walid Ghozin bertutur dengan santainya, “Kalau keluarga sih, ketika tahu saya akan berangkat ke Gaza, mereka nggak waw gimana gitu. Karena Ummi saya sudah dua kali ke Palestina, Abi juga sudah dua kali ke sana. Dua saudara saya yang lain juga.”
Walid Ghozin yang merupakan anak ke-9 dari 13 bersaudara ini ternyata adalah putra almarhumah Ustadzah Yoyoh Yusroh. Dengan demikian ia akan menyusul pengalaman umminya ke tanah pejuang. Ia pun menuturkan bahwa ketika ternyata tidak kembali dari sana, tidak apa-apa, karena nama yang disematkan pada dirinya – Walid Ghozin – bahkan memiliki arti ‘anak laki-laki yang dilahirkan untuk berperang’.
Ginan Taufik dan Walid Ghozin pun diminta untuk membagi motivasinya dalam menghafal Al Qur’an. Mereka yang akrab menyapa peserta yang mayoritas merupakan mahasiswa dengan sebutan ‘kakak’ itu mampu menghangatkan suasana dengan penyampaian yang jenaka khas pelajar SMA. Membuat peserta enggan untuk beranjak.
Acara ini merupakan kegiatan pertama dari serangkaian acara Solidaritas Palestina Road to Campus yang juga akan diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) pada hari Minggu, 24 Maret 2013. Selain itu, pada puncak acara ini akan diadakan Konser Solidaritas Palestina yang akan menampilkan penyanyi Opick dan grup nasyid Izzatul Islam. Bertempat di GOR Gymnasium UPI pada hari Sabtu, 30 Maret 2013 dari pukul 08.00 – selesai.
Acara yang tidak dipungut biaya ini terselenggara atas kerjasama dari Kelompok Studi Palestina, Nurul Fikri Boarding School Lembang Bandung, Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FS LDK), LDK UKDM UPI, Masjid Salman ITB, dan Sentra Kegiatan Islam IT TELKOM Bandung.
Redaktur: Ardne
Beri Nilai:
(2 votes, average: 9.00 out of 5)
Loading...Tentang Tim dakwatuna
