Topic
Home / Berita / Daerah / Operasi Black Campaign Terhadap Ahmad Heryawan Tertangkap Tangan

Operasi Black Campaign Terhadap Ahmad Heryawan Tertangkap Tangan

Plat nomor mobil pelaku operasi black campaign terhadap Ahmad Heryawan. (Twitter / @gekajabar)
Plat nomor mobil pelaku operasi black campaign terhadap Ahmad Heryawan. (Twitter / @gekajabar)

dakwatuna.com – Pemilihan Gubernur Jawa Barat tinggal satu hari lagi. Tanggal 24 Februari 2013 warga Jabar akan dilakukan pencoblosan untuk memilih pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur mereka. Hawa pertarungan politik semakin memanas walau dalam masa tenang. Namun sayangnya, hal itu tercoreng dengan adanya operasi black campaign yang dilakukan oleh salah satu pasangan Cagub-Cawagub terhadap Ahmad Heryawan.

Adalah Gema Keadilan Jabar yang melakukan operasi tangkap tangan terhadap operasi black campaign tersebut. Melalui akun Twitternya, @gekajabar, membeberkan adanya temuan aktivitas black campaign tersebut. Organisasi kepemudaan tersebut menyatakan sudah mengetahui pasangan Cagub-Cawagub mana yang melakukan tindakan melanggar hukum tersebut, namun Geka Jabar belum ingin mengungkapkannya. “Akan kami buka nanti stlh laporan ke panwas”, demikian seperti dikutip dari akun Twitternya.

Geka Jabar mengungkapkan, pelaku tersebut menggunakan mobil Kijang biru dengan plat nomor B 1900 AZ. Dua orang yang tertangkap tangan berinisial A dan H, mereka sedang mengangkat bundle spanduk yang berisi black campaign terhadap Ahmad Heryawan dari toko ke mobil.

“ternyata mereka ga sabar lg utk masang spanduk, jadi ingin ambil sebagian dulu, dan ingin segera dipasang!” ungkap Geka Jabar dalam akun Twitternya.

Spanduk black campaign terhadap Ahmad Heryawan. (Twitter / @gekajabar)
Spanduk black campaign terhadap Ahmad Heryawan. (Twitter / @gekajabar)

Berdasarkan investigasi, terungkap bahwa pelaku disuruh oleh salah satu pasangan calon. Mereka telah memesan 100 spanduk, namun baru selesai 40 spanduk.

“kalau menangkap orang yg sdg black campaign mungkin sudah sering, tetapi tadi kami menggagalkan operasi black campaign”, demikian akun Twitter Geka Jabar menyatakan.

Spanduk tersebut bergambar cover majalah Tempo yang akan terbit pada tanggal 24 Februari 2013, tepat pada hari pencoblosan. Isi pemberitaan majalah Tempo sendiri masih mengundang kontroversial karena diragukan kebenarannya dan lebih bernuansa politis. (dakwatuna/hdn)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (9 votes, average: 8.33 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Tangan Ribamu Mengikis Keadilan dan Kesejahteraan

Figure
Organization