dakwatuna.com – AS lagi-lagi memblokade pernyataan Dewan Keamanan PBB yang mengecam agresi Israel ke Gaza.
Lewat utusannya di PBB Erin Pelton, AS menyatakan menentang pernyataan DK PBB itu dengan alasan “pernyataan tersebut tidak menyentuh akar persoalannya”, yaitu serangan misil Hamas ke Israel.
Seperti biasa, AS selalu seiring sejalan dengan Israel yang berdalih agresinya sebagai respon atas serangan roket Hamas ke wilayah Israel. Pelton mengatakan, “Jika tidak segera dan secara permanen menghentikan roket-roket dari Gaza ke Israel, pernyataan pers (DK PBB) ini tidak memberikan kontribusi yang konstruktif untuk mencapai tujuan itu. Karenanya, kami tidak bisa sepakat dengan penyataan ini.”
Atas ketidaksetujuan AS, Rusia mengatakan, jika 15 negara anggota DK PBB tidak setuju dengan pernyataan itu, maka DK PBB akan membuat resolusi. Resolusi lebih kuat dari sekedar pernyataan. Votingnya akan digelar pekan depan, berisi seruan dihentikannya aksi-aksi kekerasan dan dukungan bagi upaya regional dan internasional untuk memediasi perdamaian. (aisyah/mn/knrp)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai: