dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Pencontrengan pemilihan umum Presiden Mesir resmi ditutup Kamis (24/5) dan dilanjutkan dengan penghitungan suara pada pukul sembilan malam. KPU Mesir menyatakan lebih dari 50% partisipasi pemilih menggunakan suaranya dari total 50 juta pemilih. Hasil sementara penghitungan suara pilpres Mesir, sebagaimana yang diberitakan oleh Channel Al-Hayat adalah:
– 33% Mursi (228.224)
– 23% Futuh (163.094)
– 13% Syafiq
– 15% Hamden.
Sedangkan versi FJP (Hizbul Hurriyah Wal ‘Adalah), partai bentukan Ikhwanul Muslimin, dari 678 TPS Mursi memimpin 35.5 % (165.874), Ahmad Syafiq (103.648) dan Abdul Mun’I’m (77.794) suara.
Untuk menjadi presiden Mesir sekarang ini harus mengantongi dukungan suara 50% + 1, jika tidak ada yang meraih dukungan suara tersebut dalam putaran pertama, maka dilanjutkan putaran kedua, diikuti dua besar yang akan dilaksanakan pada 16 dan 17 Juni mendatang.
Dalam perhelatan fenomenal pilpres Mesir ini, ada 9534 lembaga dalam dan luar negeri (NGO hak asasi, lima puluh diplomat, Liga Arab, UE, AS, dan Persatuan Afrika) memonitor pilpres Mesir. Ada 2859 media massa dalam dan luar negeri turut serta dalam peliputan pemilu bersejarah ini.
Hampir di semua Panitia Penghitungan Suara di tingkat cabang Dr. Mursi meraih suara mayoritas. Tim Sukses Dr. Mursi, Shalah Abdul Maksud dalam jumpa pers di markas pemenangan Drm Mursi, mengucapkan terima kasih kepada para pemilih dan mengigatkan untuk tetap menghormati darah para syuhada revolusi, juga mengucapkan terima kasih kepada Parlemen Baru hasil pemilu terbaru dikarenakan keberhasilannya mengamandemen undang-undang pilpres di mana penghitungan suara dilakukan di panitia cabang, tidak langsung dibawa ke pusat. FJP optimis memenangi pilpres kali ini. (ut)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai:
(14 votes, average: 9.93 out of 5)
Loading...Tentang Tim dakwatuna
