Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / OKI Kecam Pembantaian Warga Afghanistan

OKI Kecam Pembantaian Warga Afghanistan

Sekjen OKI, Ekmeleddin Ihsanoglu (Reuters)

dakwatuna.com – Jeddah. Sekretaris Jendral Organisasi Konferensi Islam (Sekjen OKI) Ekmeleddin Ihsanoglu mengecam keras aksi pembantaian warga sipil Afghanistan yang dilakukan oleh pasukan Amerika Serikat (AS) di Kandahar, Afghanistan pada akhir pekan lalu.

Ihsanoglu mengakui, dirinya sangat terkejut dengan adanya peristiwa yang menewaskan para warga sipil, di antaranya adalah perempuan dan anak-anak 11 Maret di Provinsi Kandahar, Afghanistan. Demikian seperti dikutip dari rilis OKI yang diterima okezone, Rabu (14/3/2012).

Sekjen OKI juga menyampaikan belasungkawa yang sedalamnya kepada keluarga korban yang tewas akibat insiden mengerikan itu serta Pemerintah Afghanistan. Ihsanoglu juga berharap para korban yang terluka akibat peristiwa penembakan itu agar segera pulih. Selain menyampaikan belasungkawa, dirinya pun mendesak diadakannya penyelidikan yang mendetil agar tersangka dapat dibawa ke pengadilan. Sekjen OKI menilai, penyelidikan harus segera dilakukan guna menghindari terjadinya peristiwa pembantaian yang sama di Afghanistan.

Peristiwa pembantaian warga Afghanistan tampak menuai kecaman dari beberapa negara. Para warga Afghanistan juga kerap memprotes aksi pembantaian itu dengan melakukan demonstrasi di Jalalabad pada Selasa kemarin.

AS sebelumnya berniat untuk mengadili tersangka di pengadilan militer, Menteri Pertahanan AS Leon Panetta mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan, tersangka akan divonis hukuman mati karena perbuatannya yang membunuh 16 warga sipil Afghanistan. (AUL/Aulia Akbar/OZ)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (2 votes, average: 9.00 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Bahas Permasalahan Islam Dunia, OKI Gelar Perundingan Kedua dengan Cina

Figure
Organization