dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Pasukan militer penjajah zionis Israel lagi-lagi menculik tiga anak Palestina, saat menyerbu desa Al-‘Asakreh, dekat Bethlehem di Tepi Barat. Dalam penyerbuan itu, pasukan zionis menggeledah sejumlah rumah dan menculik tiga anak dibawah umur.
Al-Mu’ti, 9 tahun, Abdul Rahman, 12 tahun dan Mu’taz ‘Asakreh, 13 tahun dibawa ke sebuah tempat yang tidak diketahui lokasinya oleh pasukan zionis. Warga desa sudah berusaha agar ketiga anak itu tidak dibawa, namun pasukan zionis menyerang warga desa yang ingin melawan dengan melemparkan gas air mata.
Saksi mata mengungkapkan, tentara-tentara zionis itu membentak anak-anak desa yang panik selama penyerbuan dan penggeledahan di desa tersebut. Warga desa mengecam penculikan dan penahanan anak-anak oleh tentara zionis itu. Mereka meminta bantuan pada sejumlah organisasi hak asasi manusia untuk segera turun tangan menyelamatkan anak-anak Palestina tersebut.
Anak-anak itu dibawa saat sedang mengerjakan pekerjaan rumah mereka. Pasukan zionis menangkap mereka dengan dalih anak-anak tersebut melempari tentara zionis dengan batu.
Pasukan zionis sering melakukan patroli di desa Al-‘Asakreh yang kerap berujung konfrontasi dengan warga desa.
Pada saat yang sama, sumber-sumber di desa itu mengungkapkan, seorang anak bernama Mohammad ‘Asakreh, 14 tahun, mengalami luka berat di bagian dada dan kakinya. Ia ditemukan warga pada hari Rabu kemarin, dan diduga menjadi korban penculikan dan penganiayaan tentara-tentara zionis yang meninggalkannya begitu saja di desa tersebut.
Oleh warga Mohammad langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. (aisyah/im/knrp)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai:
(10 votes, average: 9.10 out of 5)
Loading...Tentang Tim dakwatuna
