Topic
Home / Berita / Nasional / PBNU Kutuk Keras Pengeboman di Solo

PBNU Kutuk Keras Pengeboman di Solo

Lokasi yang dijadikan aksi bom bunuh diri Gereja Bethel Injil Sepenuh, Kepunton, Jl. AR Hakim Solo, Minggu (24/9/2011). (Tribun Jogja/Ade Rizal)

dakwatuna.com – Solo. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) mengutuk keras pengeboman Gereja Bethel Injil Sepenuh, Kepunton Solo, seusai kebaktian.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (25/9), menimbulkan korban jiwa seorang meninggal dunia serta 22 luka berat dan ringan.

“Kami mengutuk keras atas pengebomam gereja tersebut merupakan tindakan tidak bertanggung jawab,” kata Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siradj ketika bersama rombongan mengunjungi korban bom bunuh diri itu di Rumah Sakit Dr Oen Solo, Selasa (27/9).

Pemerintah dinilai telah lengah, sehingga para teroris itu berbuat seenaknya. Adanya tintadakan tersebut merugikan nama Islam dan membuat morat-marit negara Indonesia.

Said menegaskan kejadian seperti tersebut hendaknya dijadikan pelajaran yang berharga. Semua harus merapatkan barisan untuk mencegah peristiwa ini jangan sampai terulang kembali.

Kejadian bom bunuh diri di gereja ini bukan merupakan tindakan sesuai agama. Di Alquran juga tidak ada tindakan kekerasan seperti ini. (Ant/OL-5/MICOM)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Fahira: “Bom Besar” Semua Aksi Teror ini Membuat Kita Semua Saling Benci

Figure
Organization