dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Gaza. Faksi-faksi Palestina sepakat meminta otoritas Fatah untuk menghentikan semua bentuk perundingan dengan Israel, sebab semua bentuk perundingan yang berlangsung ditengah perlanggaran Zionis, tidak mungkin melahirkan sesuatu yang baru untuk kepentingan Palestina.
Mereka juga berpendapat keputusan Tim Kuartet untuk memulai perundingan langsung sebagai sebuah kejahatan yang tidak bisa dimaafkan. Keputusan tersebut bukan dalam rangka kepentingan rakyat Palestina dari semua sisinya.
Jubir Hamas, Sami Abu Zuhri dalam pernyataan khususnya kepada Infopalestina, Sabtu (21/8) mengatakan, pihaknya menolak seruan Tim Kuartet dan Amerika untuk menggelar perundingan langsung dengan Zionis. Langkah tersebut sebagai penipuan terhadap rakyat Palestina dan opini umum. Ia menegaskan, semua keberhaslan dari seruan ini, tidak ada kaitanya dengan kepentingan rakyat Palestina.
Sementara itu, otoritas Abbas yang berangkat ke konsferensi Annapolis dimana berkumpul di dalamnya semua elemen internasional ternyata setelah beberapa tahun berlalu tidak juga merealisasikan janjinya untuk mendirikan Negara Palestina. Kini daripada mendirikan Negara Palestina malah kembali ke perundingan. Jelas semua ini merupakan penipuan terhadap bangsa Palestina dan dunia. Keikutsertaan Fatah dalam perundingan tersebut sebagai kejahatan, karena akan menutupi semua kejahatan yang dilakukan Zionis selama ini, ungkapnya. (asy/pip)
Redaktur: Ardne
Beri Nilai:
(12 votes, average: 8.92 out of 5)
Loading...Tentang Tim dakwatuna
