Topic
Home / Berita / Madrid Saksi Muktamar Dialog Antar Agama

Madrid Saksi Muktamar Dialog Antar Agama

dakwatuna.com – Rabithah ‘Alam Islami, organisasi yang menghimpun Dunia Islam akan mengadakan kegiatan Muktamar Tingkat Dunia guna membahas dialog agama-agama pada bulan Juli ini, bertempat di Ibu Kota Spanyol, Madrid, atas prakarsa Khadimul Haramain, Raja Arab Saudi, Abdullah bin Abdul Aziz Aali Saud.

Peserta dalam perhelatan besar ini terdiri dari tokoh-tokoh terkenal dunia dari perwakilan agama-agama samawi, yang berkompeten untuk mengadakan dialog dan membahas issu bersama agama-agama yang ada.

Sekjen Rabithal ‘Alam Islami, Dr. Abdullah bin Abdul Muhsin At Turki menyatakan bahwa kegiatan ini diselenggarkan di Madrid pada Tanggal 16 sampai 18 Juli ini, bi idznillah.

Kegiatan besar ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan yang diadakan di Makkah bulan Juni lalu, yaitu Muktamar Dunia Islam untuk merintis dialog antar agama yang juga diselenggarakan oleh Rabithah.

At Turki juga menjelaskan, bahwa Rabithah mendapatkan banyak usulan dari ulama, tokoh, lembaga dan Pusat Kajian Islam level dunia, yang menguatkan dan mendesaknya diadakan muktamar dunia, yang diikuti tokoh terkenal dunia dari berbagai penganut agama samawi, tokoh pemikir, dan pecinta keadilan dan perdamaian.

Akan didiskusikan dalam muktamar Madrid ini, kata At Turki, tema urgensi dialog antar penganut risalah Ilahiyah dan pemikiran dan peradaban. Dibahas soal kerja sama elemen masyarakat berbagai kelompok agama dan pemikiran dalam koridor nilai-nilai kemanusiaan bersama, yang akan mampu mewujudkan keadilan, keamanan dan perdamaian. Upaya untuk menyebarkan nilai-nilai peduli lingkungan, menjauhkan keburukan dan kehinaan. Dibahas soal bagaimana menjaga keutuhan keluarga, menghadapi tindak kekerasan, kedazliman dan penghancuran.

Empat Agenda Besar

Para peserta akan mendiskusikan empat tema besar, oleh karenanya peserta akan dibagi menjadi empat komisi, yaitu:

Komisi Pertama, dengan tema “Dialog, antara landasan agama dan peradaban”, akan dibahas tema dialog bagi pengikut risalah Ilahiyah dan filsafat Timur.

Komisi Kedua, dengan tema “Dialog dan urgensinya dalam komunitas manusia”. Mencakup diskusi dialog dan upaya mendekatkan peradaban-peradaban dan pemikiran-pemikiran yang ada. Pengaruh dialog bagi kehidupan yang damai. Pengaruhnya bagi hubungan negara-negara. Upaya menghadapi seruan benturan peradaban.

Komisi Ketiga, dengan tema “Nilai kemanusiaan bersama dalam bidang-bidang dialog”. Akan dibahas realitas akhlak dan tradisi di masyarakat manusia kontemporer. Pentingnya peran agama dan nilai-nilai dalam memerangi kejahatan, kerusakan dan narkoba. Hubungan agama dengan keluarga dalam rangka memperkuat stabilitas masyarakat. Dan tanggung jawab manusia terhadap penjagaan lingkungan.

Komisi Keempat, akan dibahas tema “Evaluasi dialog dan perkembangannya”, masa depan dialog. Kesungguhan negara-negara dan organisasi dunia dalam memperkuat posisi dialog dalam menghadapi tantangan. Serta peran media massa dalam menciptakan suasana kondusif bagi kehidupan antar bangsa dan sebagai media penyebaran wawasan dialog ini.

Sebelumnya, dalam muktamar Makkah, yang diikuti sekitar lima ratus tokoh Islam dunia, sudah mendiskusikan beragam tema, yang paling penting adalah: “Dialog dan pijakannya, sisi dialog antar penganut agama samawi dan pengikut filasafat, seperti Hindu dan Budha, masa depan dialog dengan agama masehi dalam konteks penghinaan Islam yang berulang kali.”

Kemarin dakwatuna.com mendapat informasi bahwa Ketua MPR-RI, Dr. Hidayat Nur Wahid diundang dalam perhelatan besar ini, dan rencananya beliau akan menghadirinya, bi idznillah.

Tentunya kita menginginkan muktamar atau konferensi ini berpengaruh efektif bagi kehidupan nyata guna menciptakan kondisi yang lebih kondusif berupa, keadilan, kedamaian dan menghargai hak-hak antar umat beragama. Tidak sekedar indah di kertas belaka, namun tidak ada tindakan nyata, sebagaimana yang ditegaskan oleh Dr. Yusuf Al Qaradhawi, Ketua Ulama Umat Muslimin Dunia. (io/ut)

Redaktur:

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (3 votes, average: 8.00 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Muhammad Jadi Nama Paling Populer di Berlin dan Sejumlah Kota di Eropa

Figure
Organization